RAJAPOKERBANDARQ.COM - Jombang - Sri Handayani (52) dibunuh dengan cara sadis di ruko miliknya. Istri anggota Polsek Bareng, Jombang, ini dipukul dengan setrika dan ditusuk dengan gunting beberapa kali. Polisi menduga pembunuhan ini bermotif dendam.
Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Norman Wahyu Hidayat mengatakan, dari pemeriksaan luar, ditemukan luka bekas pukulan di kepala bagian belakang korban. Ibu tiga anak ini diduga dipukul pelaku menggunakan setrika milik korban.
Selain itu, Sri juga ditusuk pelaku menggunakan gunting di perut sisi kanan. Bahkan gunting masih menancap di perut korban. Gunting tersebut dipastikan juga milik korban.
"Pembunuhan ini tergolong sadis, ada luka robek di mulut korban sebelah kanan bawah dan atas sampai satu giginya lepas, gigi depan atas yang tanggal," kata Norman .
Bahkan setelah tak berdaya, lanjut Norman, istri anggota Unit Sabhara Polsek Bareng Aiptu Sunaryo ini diikat pelaku. Saat ditemukan oleh suaminya, Sri dalam kondisi tengkurap di dekat pintu kamar pribadinya dengan kedua kaki terikat kabel, leher korban juga terikat kabel.
"Kemungkinan korban diikat pelaku setelah meninggal. Karena kalau masih hidup tangannya harusnya juga diikat agar tak berontak. Kemungkinan pelaku mengikat korban karena akan membuang tubuhnya," terangnya.
Melihat cara sadis yang dipakai pelaku menghabisi nyawa korban, Norman menduga pembunuhan ini bermotif dendam. Hanya saja saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk menangkap pelaku.
"Kami masih mengumpulkan alat bukti, mohon waktu," tandasnya.
Sri Handayani merupakan istri Aiptu Sunaryo, anggota Sabhara Polsek Bareng. Ibu tiga anak ini ditemukan suaminya dalam kondisi tewas bersimbah darah di dalam ruko miliknya, di Jalan Ampera No 1, Desa/Kecamatan Bareng, Jombang, Selasa (29/8) tengah malam. Suami korban yang bertugas di pos penjagaan Polsek Bareng akan pensiun 1 September 2017.









0 comments:
Posting Komentar